TIPS SEDERHANA MEMBENTUK KEMANDIRIAN
ANAK
Mandiri atau kemandirian anak merupakan hal yang
selalu diinginkan oleh para orang tua sebagai langkah awal memulai hidupnya
kelak. Namun banyak yang menginginkan anaknya mandiri namun menggunakan
cara-cara yang malah membuat anak tidak mandiri. Latihan awal dan sederhana
dapat membentuk kemandirian anak antara lain :
1.
Melatihnya tidur sendiri.
Langkah awal yaitu anak tidur sendiri di kamarnya
sendiri. Ini merupakan cara untuk mendidik anak mandiri. Tidur sendiri mengajarinya
berani. Memiliki kamar sendiri juga memotivasi untuk bertanggungjawab dengan
kerapian kamarnya sendiri.
2.
membiarkannya melakukan hal-hal kecil tanpa dibantu.
Jangan serba membantu dan mengambilkannya barang yang
dia inginkan. Hal-hal sederhana seperti makan, minum atau merapikan mainannya
sendiri akan melatih anak melakukan hal pribadinya sendiri. Anda bias
melatihnya di usia dini 3 tahunan, tentu saja dengan pengawasan anda
sebelumnya.
3.
memberikan tanggungjawab sederhana.
Di usia 5 tahun, anda bias memberikan tanggungjawab
sederhana. Misalnya menyapu kamarnya sendiri atau menyapu halaman rumah
walaupun di rumah telah ada pembantu. Tanggungjawab makin besar apabila si anak
telah bertambah umurnya seperti menyiapkan baju dan peralatan sekolahnya atau
mencuci piring sendiri.
4.
melatih dengan pemberian uang saku.
Diatas usia 6 tahun, anda bias melatihnya penggunaan
uang saku harian, bagaimana membelanjakannya dan mana yang harus ditabung.
Makin bertambah usianya, coba memberikannya uang saku mingguan atau bulanan.
Ajari dia agar mampu mengatur kebutuhannya sehingga uang sakunya cukup hingga
akhir bulan atau bahkan sisa.
5.
memercayainya bisa melakukannya
adakalanya orang tua terlalu dibayangi rasa khawatir,
membuatnya terus menerus mengawasi, memberi petunjuk dan sebagainya. Seikap
seperti itu justru membuat anak sangat tergantung pada perintah anda kecuali
anak anda tergolong anak autis. Percayai dia untuk bis melakukan hal-hal yang
bias membuatnya mandiri seperti belajar menaiki sepeda atau berangkat ke
sekolah dengan mengendarai sepeda sendiri karena jaraknya dekat dengan rumah.
6.
tidak selalu menyalahkan bila melakukan kesalahan.
Dalam mengerjakan tugasnya, si kecil mungkin
melakukan kesalahan kecil. Tunjukkan dimana salahnya tapi jangan menyalahkannya
apalagi memberi label serba salah atau selalu dianggap salah. Sikap itu justru
bisa membuatnya ragu-ragu dan serba takut untuk mencoba.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar